Tingkatkan Efektivitas Monitoring CSR, BUMA Gandeng Maxima dalam Impact Measurement Training

Tingkatkan Efektivitas Monitoring CSR, BUMA Gandeng Maxima dalam Impact Measurement Training 3104 1830 Maxima
News ,

Tingkatkan Efektivitas Monitoring CSR, BUMA Gandeng Maxima dalam Impact Measurement Training

Juni 10, 2024 | by Maxima

BUMA menggandeng Maxima Impact Consulting untuk meningkatkan efektivitas monitoring CSR melalui Impact Measurement Training. Program ini membekali tim BUMA dengan keterampilan mengukur dampak sosial program CSR, menggunakan metodologi seperti Theory of Change dan Social Return on Investment (SROI). Pelatihan interaktif ini membantu peserta menerapkan teori dalam praktik, meningkatkan kapasitas dan efektivitas program CSR BUMA demi keberlanjutan dan dampak positif maksimal.

Tidak hanya menjadi bagian dari kewajiban, Corporate Sustainability Responsibility (CSR) dapat menjadi sebuah transformasi dalam menyusun kekuatan strategis untuk mendorong keberlanjutan dan dampak sosial yang positif. Memahami akan pentingnya implementasi dan evaluasi program CSR yang efektif, PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA) mengundang Maxima Impact Consulting dalam meningkatkan kapasitas pelaksanaan dan pengukuran efektivitas CSR BUMA di lapangan melalui Impact Measurement Training.

Perlunya pendekatan yang sistematis dan terukur dalam mengimplementasikan kegiatan CSR, Maxima menghadirkan Anggi Gayatri, Head of Impact Measurement Maxima Impact Consulting untuk memastikan bahwa setiap inisiatif tidak hanya mencapai target korporat, tetapi juga memaksimalkan dampak positif bagi penerima manfaat dan masyarakat. “Pelatihan ini bertujuan untuk membekali tim external relation PT BUMA dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengerti dan mengukur dampak sosial dari program yang dijalankan,” tutur Anggi Gayatri saat menjelaskan landasan pelaksanaan Impact Measurement Training untuk BUMA, 29-30/4.

Pelatihan dimulai dengan pemahaman dasar mengenai apa itu ‘dampak sosial’ dan bagaimana proses pengukuran dapat membantu menentukan efektivitas intervensi CSR. Peserta diajarkan berbagai metodologi yang dapat digunakan untuk mengukur dampak, termasuk pemanfaatan Theory of Change yang mendasari setiap strategi intervensi. “Teori ini menjadi landasan utama dalam pelaksanaan CSR untuk menetapkan bagaimana dan mengapa suatu aktivitas diharapkan menghasilkan hasil tertentu,” tegas Anggi.

Selain teori perubahan, pelatihan juga mengeksplorasi metode lain seperti Social Return on Investment (SROI). Metode ini khusus membantu para pelaksana program untuk menghitung nilai keuangan dari dampak sosial yang dihasilkan, memberikan perspektif yang lebih kuantitatif dalam menilai keberhasilan program CSR.

Untuk memastikan bahwa teori dapat diterapkan secara praktis, sesi interaktif menjadi bagian penting dari pelatihan. Menurut Anggi, melalui simulasi implementasi teori, peserta mendapatkan kesempatan untuk menerapkan konsep yang telah dipelajari melalui studi kasus. “Melalui studi kasus, secara tidak langsung memberikan pengalaman bagi peserta dalam mengimplementasikan pengukuran dan impact report,” jelasnya.

Impact Measurement Training ini tidak hanya meningkatkan kapasitas individu dalam menjalankan program CSR, tetapi juga membawa transformasi yang lebih luas bagi perusahaan untuk mencapai keberlanjutan. Anggi menekankan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mengintegrasikan praktik-praktik terbaik dalam CSR dan menjamin bahwa setiap inisiatif memiliki dampak positif yang maksimal.

Di sisi lain, salah satu peserta mengaku materi yang diberikan dalam Impact Academy sangat relevan dengan kebutuhan CSR BUMA. “Secara garis besar, materi yang disampaikan dilakukan secara interaktif, sehingga kami sebagai peserta cukup mudah memahami, dan pada setiap teorinya pemateri selalu mengaitkan dengan aktivitas yang sedang kami lakukan” jelasnya.

Inisiatif BUMA untuk mengevaluasi program CSR menjadi lembar baru dalam menyusun strategi CSR kedepannya. Impact Measurement Training hadir menjadi wadah pengembangan kapasitas sekaligus menjadi alat yang kuat dalam mewujudkan program CSR yang dapat mencapai potensi maksimal bagi perusahaan. Melalui kolaborasi ini, secara tidak langsung BUMA telah memulai langkah baru menuju sustainable business, dimulai dari menjunjung pelaksanaan program yang lebih berdampak. 

“Maxima percaya, salah satu langkah utama untuk menciptakan sustainable business adalah dengan perusahaan yang meyakini bahwa keberhasilan perusahaan tidak hanya diukur dari finansial, tetapi juga dari kontribusi substansial mereka terhadap masyarakat dan lingkungan.” jelas Anggi menutup Impact Measurement Training.

Ingin tingkatkan kapasitas tim untuk perkuat dampak program CSR perusahaan Anda? Konsultasikan bersama Maxima Impact Consulting dan temukan berbagai strategi menciptakan transformasi yang berdampak!