Setelah melalui serangkaian kegiatan Pionir Muda Batch II, akhirnya puncak acara bertajuk Leadership Camp (LC) terselenggarakan selama dua hari, pada Sabtu-Minggu, 18-19 November 2017 di Kaki Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat bersama para peserta pionir muda terpilih dari tiga universitas, yaitu IPB, UNJ, dan UI.
Pionir Muda sebagai forum di bawah naungan Maxima Indonesia yang bergerak di bidang pengembangan SDM dan organisasi, mengangkat “Leadeship Camp: accelerate your network & maximize your potential” sebagai tema pada rangkaian Pionir Muda Batch II yang berkolaborasi dengan XL Future Leaders sebagai partner penyelenggara.
Dalam acara Leadership Camp ini, ada beberapa agenda yang akan diikuti oleh seluruh peserta, seperti materi Leadership Value, Project Management, Networking Sessioni, Solo Bivak, Outbond, dan terakhir pemilihan ketua angkatan Pionir Muda Batch II.
Di hari pertama pada Sabtu, 18 November 2017 Materi Penanaman 7 Pilar Karakter dan Penanaman 7 Pilar Kepemimpinan yang disampaikan oleh Agus Taufiq (Ketua BEM FTUI 2012).
Selanjutnya, penyampaian materi Project Management, sesi ini mempelajari bagaimana mengelola sebuah kegiatan yang berfaedah, yang disampaikan oleh Panji Laksono (PRESMA IPB 2017).
Kemudian pada sore hari dilanjut Networking Session, yakni sesi penguasaan mengenal peserta dan panitia Pionir Muda, yang langsung disampaikan oleh Mogi Bian Darmawan (WAPRESMA IPB 2016) selaku Project Leader Pionir Muda Batch II dari Maxima Indonesia. Usai Networking Session, dilanjut Society Observation yang mengharuskan peserta keluar area Villa untuk observasi ke masyarakat sekitar, berinteraksi, dan memetakan masalah. Peserta diharuskan mewawancara warga dan mencari tahu peluang perbaikan apa yang mereka bisa lakukan.
Malam harinya, penyampaian materi Problem Solving, yaitu belajar memahami masalah dan berusaha untuk memecahkannya, yang kali ini langsung disampaikan oleh Ivan Ahda, selaku CEO Maxima Indonesia. Pada sesi ini, peserta diajak berpikir bersama tentang keresahan apa yang emreka dapat dan bagaimana mereka menjadi bagian dari solusi atas mereka. Maka dari itu, sesi ini berkaitan langsung dengan Society Observation.
Kemudian dilanjut sesi Leaders Sharing, seputar berbagi pengalaman memimpin & kolaborasi yang disampaikan oleh Bintoro (BEM KM), Herdi (ISC), dan Ainun (UI) sebagai narasumber. Sesi Leaders Sharing ini bermaksud memberikan pandangan tentang bagaimana kultur di masing-masing kampus, sebagaimana bertujuan memberikan insight baru tentang organisasi mahasiswa.
Minggu pagi dini hari, dalam gelap bernyalakan lilin kegiatan Solo Bivak sebagai sesi refleksi diri dengan membuat kartu lalu lintas dimulai, di mana masing-masing warna kartu (merah, kuning, dan hijau) memiliki makna masing-masing dalam tujuan hidup mereka.
Usai Solo Bivak, para peserta dan panitia solat subuh berjamaah, kemudian pagi-paginya dilanjut Outbond yang dipandu oleh panitia, berupa game pos, final challenge angkatan, dan bakti sosial bersama masyarakat.
Setelah melewati beberapa kegiatan selama dua hari ini, tibalah saat pemilihan ketua angkatan Pionir Muda Batch II. Masing-masing ada yang mencalonkan diri dan ada pula yang ditunjuk oleh teman-teman Pionir Muda Batch II yang lain. Dari empat calon, setelah melalui perkenalan diri dan visi misi mereka untuk Pionir Muda, maka terpilihlah Muhamad Sultan Firmansyah dari IPB 2017 sebagai Ketua Angkatan Pionir Muda Batch II.
Maxima berharap, kegiatan Pionir Muda dapat memberikan pengaruh positif kepada lingkungan sekitar. Kemudian, memberikan dampak sosial kepada masyarakat melalui pengabdian yang dilakukan oleh peserta program.
0 Comments